Mushola Al-Islah Jl leces no.7 Sonosari Kab.Malang kumpulan doa rezeki

Sabtu, 08 Maret 2025

Silsilah Nabi Idris As

Silsilah nabi idris

Idris bin Yarid bin Mahlail bin Qainan bin Anusy bin Syits bin Adam 

beliau turunan ke 6 dari nabi adam

Nabi idris diutus pada kaum Qabil di irak kuno kaum Qabil ini menyembah api 

Usia   :  345 tahun

Periode sejarah  : 4533 - 4188 SM 

Tempat Dakwah  : Irak Kuno (Babylon, Babilonia) dan Mesir (Memphis)

Tempat Wafat : Allah mengankat Beliau ke langit




Read More

Jumat, 07 Maret 2025

Golongan yang terhindar dan golongan yang mendapat fitnah kubur

 Golongan yang terhindar dan golongan yang mendapat fitnah kubur                                                                                         

BEBERAPA AKIDAH AHLUSSUNNAH TERKAIT ALAM KUBUR KEADAAN MANUSIA DI ALAM KUBUR Para hamba di alam kubur ada lima golongan : Pertama, para Nabi dan Rasul  'alaihimussalam. Mereka dalam keadaan yang paling baik di alam kubur. Dari Aus bin Abi Aus radhiallahu'anhu, Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: “Sesungguhnya Allah mengharamkan bumi untuk memakan jasad pada    Nabi . Kedua, para syuhada   (orang   yang   wafat   ketika jihad fi  sabilillah). Mereka  mendapat  nikmat  kubur,  selamat  dari  fitnah  kubur  (pertanyaan kubur) dan adzab kubur.

Golongan yang terhindar dan golongan yang mendapat fitnah kubur


Ada sahabat yang bertanya:   “Wahai Rasulullah, apakah benar bahwa setiap Mukmin mengalami ujian di dalam kubur mereka kecuali para syuhada? Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: 'Cukuplah sabetan pedang di kepala mereka menjadi ujian bagi mereka'  Ketiga,  orang-orang  mendapat nikmat  kubur  setelah  melalui  fitnah kubur.  Mereka  mendapat  berbagai  kenikmatan  surga:ditemani  oleh  amalan shalih,  diluaskan  kuburnya,  diperlihatkan  surga  kepada  mereka.  Mereka berbahagia   sampai-sampai   mereka   ingin   Kiamat   disegerakan   agar   bisa berjumpa dengan keluarganya. Sebagaimana dalam hadits dari Al Barra' bin 'Azib radhiallahu'anhu: “... ketika mereka (penghuni kubur) diperlihatkan isi dari surga, mereka   mengatakan: Ya Rabb kami, percepatlah datangnya kiamat sehingga kami bisa berkumpul kembali dengan keluarga kami dan harta kami  Keempat,  orang-orang  mendapat  siksa  kubur  setelah  melalui  fitnah kubur, namun tidak selamanya.

 Mereka adalah orang-orang yang melakukan dosa-dosa namun masih memiliki iman dalam hati mereka. Dari Ibnu ‘Abbas radhiallahu'anhu, ia berkata:“Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam pernah keluar dari sebagian    pekuburan di Madinah atau Makkah. Lalu beliau mendengar suara dua orang manusia yang sedang diadzab di kuburnya.

Beliau bersabda,

‘Keduanya sedang diadzab. Tidaklah keduanya diadzab karena dosa besar (menurut mereka berdua)’, lalu Nabi bersabda: ‘Padahal itu merupakan dosa besar. Salah satu di antara keduanya diadzab karena tidak membersihkan bekas kencingnya, dan yang lain karena selalu melakukan namiimah (adu domba). Kelima,  orang-orang  mendapat  siksa  kubur  terus-menerus  hingga  hari kiamat,  merekalah  orang-orang  kafir  dan  orang-orang  munafik.  Mereka disiksa  dengan  siksaan  yang  mengerikan  dan  terus-menerus  hingga  hari kiamat. Sebagaimana dalam hadits dari Al Barra' bin 'Azib radhiallahu'anhu: “... dijadikan baginya sesosok yang buta dan bisu. Di tangannya ia memegang alat pemukul dari besi yang jika digunakan untuk memukul gunung maka gunung tersebut akan menjadi debu. Maka alat tadi digunakan   untuk memukul sang mayit dengan pukulan yang keras, ketika dipukulkan   terdengar suaranya jeritannya antara timur dan barat kecuali oleh jin dan   manusia lalu ia pun menjadi debu. Kemudian setelah itu dikembalikan lagi ruh tersebut seperti bentuknya semula.

Sumber:

HR. Bukhari no.6055, Muslim no.703 128 HR. Abu Daud no. 4753, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Abu Daud   HR. An Nasa-i no. 2052, dishahihkan Al Albani dalam Shahih An Nasa-i 126 HR. Abu Daud no. 4753, dishahihkan Al Albani dalam Sunan Abu Daud Diringkas dari Al Hayah Al Barzakhiyyah, karya Syaikh Abdurrahman As Suhaim rahimahullah 124 HR. Al Hakim 5/776, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Al Jami' no. 2212                               

Read More

doa menghadapi perkara sulit

 Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh 

INI YANG TERBAIK 

Saat raga kian meronta ingin menyudahi, dan hati telah berteriak lelah, aku mencoba mengangkat pandangan. Dengan kedua tangan yang menengadah, aku memelas dalam pinta, dengan lirih teruntai mengangkasa:

'Rabbi, tak henti aku memohon pertolongan-Mu. Aku yakin, takkan ada yang mudah jika Engkau menghendakinya sulit, dan takkan ada yang sulit jika Engkau mempermudah. 

Iringi tiap derap langkah pengembara ini dengan inayah-Mu, hingga ketetapan-Mu berkata: 'Cukup.' Saat itu tiba, kuharap hati ini tetap ridha menerima takdir-Mu dengan lapang.'


Read More

Kamis, 06 Maret 2025

Khasiat surat Al-ikhlas untuk membangun istana di surga

 agar kita mendapat kesenangan yang abadi yaitu ketika masuk surga kelak maka hendaknya kita rutinkan membaca surat Al Ikhlas sebanyak 10 X berikut kisah tentang surat al Ikhlas untuk membangun istana yang megah di surga

doa mendapatkan istana di surga

Siapa saja yang membaca surat Al Ikhlas maka ia akan mendapatkan istana nanti di surga. Dari Anas bin Malik radhiyallahu anhu, Rasulullah bersabda: “barang siapa membaca Qul Huwallahu Ahad atau membaca surat Al Ikhlas sebanyak 10 kali maka akan dibangunkan oleh Allah untuknya satu istana di dalam surga. Dan barangsiapa membacanya sebanyak 20 kali maka akan dibangunkan 2 istana di dalam surga. Dan barangsiapa membaca 30 kali maka akan dibangunkan oleh Allah 3 istana di surga.”

Berikut bacaan Surat Al-Ikhlas

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ١ اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ٢ لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ٣ وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ ٤

qul huwallâhu aḫad (1) allâhush-shamad (2)lam yalid wa lam yûlad (3) wa lam yakul lahû kufuwan aḫad (4)

Katakanlah (Nabi Muhammad), “Dialah Allah Yang Maha Esa. (1) Allah tempat meminta segala sesuatu.(2) Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan (3) serta tidak ada sesuatu pun yang setara dengan-Nya.” (4)

 

Read More

Rabu, 05 Maret 2025

Doa agar mudah menghafal

selain belajar kita sangat dianjurkan untuk berdoa kepada Allah ketika menuntut ilmu artikel ini membahas doa agar kita kuat dalam hafalan

sebelum anda mengamalkan ilmu2 tasawuf penulis sarankan agar memperkuat pengetahuan terutama dalam bidang fiqih agar tidak terjebak dalam perbuatan bid'ah 

shalawat bariyah ditujukan untuk para pelajar atau santri agar mudah menghafal dan tidak mudah lupa

صلوات البَرِيَّة

أَلّٰلهُمَّ يَا دَائِمَ الْفَضْلِ عَلَى اْبَرِ يَّةِ يَا بَا سِطَ الْيَدَ يْنِ بِا لْعَطِيَّةِ يَاصَاحِبَ الْمَوَا هِبِ السَّنِيَّةِ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَّمدٍ خَيْرِ الْوَرٰى سَجِّيَّةٍ وَاغْفِرْلِي يَاذَا الْعُلٰى فِيْ هٰذِهِ الْعَشِيَّةِ

 

Allahumma ya da'imal fadli 'alal bariyyah. Ya basithal yadaini bil'athiyyah. Ya shaahibal mawahibis-saniyyah. Sholli 'ala Sayyidina Muhammadin khoiril wara sajiyyah. Wagh-fir li ya dzal 'ulaa fii hadzihil 'asyiyyah.

 

Artinya:

Ya Allah, wahai Dzat yang sentosa anugerahnya kepada makhluk. Wahai Dzat yang membentangkan kedua tangan dengan penuh pemberian. Wahai Dzat yang memiliki banyak pemberihan luhur. Limpahkanlah rahmat dan salam kepada junjungan kami Nabi Muhammad Saw, sebaik-baiknya manusia yang berbudi bakti. Dan ampunilah aku, wahai Dzat yang mempunyai keluhuran, di malam ini.



1.    Jika dibaca 10 kali di malam Jum'at, Allah Swt. akan mencatatnya dengan seratus juta kebaikan, satu juta keburukan dihapus dan diangkat dengan 100 juta derajat.

2.    Pada hari kiamat, Nabi Ibrahim as. akan memintakan ampunan kepadanya. 

Agar mudah menghapal pelajaran, Sholawat Bariyyah sangat bermanfaat dibaca. Utamanya untuk para santri, siswa dan mahasiswa. Syaratnya, belajar harus tetap istiqamah. 

 

 DOA LIHIFZHIL ‘ULUM 

اَلَّلهُمَّ اجْعَلْ نَفْسِيْ نَفْسً طَيِّبَةً مُطْمَئِنَّةً طَائِعَةً حَفِظَةً تُؤْمِنْ يَلِقَائِكَ وَتَقْنَعُ بِعَطَ ئِكَ وَتَرْ ضٰى بِقَصضَىا ئِكَ وَ تَخْشَاكَ وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِللّٰهِ اْلعَلِيّ اْلعَظِيْمٍ

"Allahummaj’al nafsi nafsan thoyyibatan muthma-innatan tho-i’atan hafizhotan tu’minu biliqo-ik wa taqna’u bi ‘atho-ik wa tardho bi qodho-ik wa takhsyaka haqqo khosy-yatik la haula wala quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘azhim".

Di baca 40 x
berfaidah untuk cepat hafazh atau hafal ilmu.

Asal-usul do’a

Pada suatu hari Saidina Ali r.a. mengadu kepada Rasullullah mengenai kelemahannya dalam mengingati sesuatu. Lalu Rasulullah mengajarkan suatu amalan yang sungguh agung. Sekiranya diamalkan dengan tekun dan bersungguh-sungguh, pengamalnya akan memiliki ingatan yang tidak akan lupa perkara-perkara yang telah diingati. Amalan ini dibaca sebanyak 40 kali setiap selesai sembahyang Subuh dan Asar setiap hari : Kemudian Sayyidina Ali menceritakan: "Setelah itu saya membacanya setiap pagi dan petang dengan tetap dan tekun. Maka Allah mengurniakan kepada saya ingatan yang tidak pernah terlihat oleh mata dan tidak pernah terdengar oleh telinga".Maksudnya beliau dikurniakan dengan ingatan yang sungguh menakjubkan, sehingga beliau mengaku tidak mengetahui adanya sejenis ingatan yang terlalu luar biasa seperti yang dimiliki olehnya. Inilah yang digelarkan 'Ingatan Fotografi'.

Hadits diatas tidak diketahui sanadnya

 


Read More

Selasa, 04 Maret 2025

Silsilah Nabi Nuh As

 Julukan untuk Nabi Nuh As adalah Najiyyullah (yang Bermunajat kepada Allah) dan Ulul Azmi (Memiliki Kesabaran dan Ketabahan Luar Biasa).


Silsilah Nabi Nuh As

Silsilah nabi nuh

Nama   

Nuh bin Lamak

 

Garis Keturunan

Adam as Syits Anusy Qainan Mahlail Yarid Idris as Mutawasylah Lamak Nuh as

Usia

950 tahun

Periode sejarah               

3993 - 3043 SM

 

Tempat diutus (lokasi)

Selatan Irak

Jumlah keturunannya (anak)

4 putra pendapat lain 5 putra 

Tempat wafat

Mekah al-Mukarramah

Sebutan kaumnya

 

                Kaum Nuh

 

di Al-Quran namanya disebutkan sebanyak

43 kali


Read More

Senin, 03 Maret 2025

Qs At-Takwir

 

اِذَا الشَّمۡسُ كُوِّرَتۡ١ وَاِذَا النُّجُوۡمُ انْكَدَرَتۡ ٢ وَاِذَا الۡجِبَالُ سُيِّرَتۡ٣ وَاِذَا الۡعِشَارُ عُطِّلَتۡ ٤ وَاِذَا الۡوُحُوۡشُ حُشِرَتۡ ٥ وَاِذَا الۡبِحَارُ سُجِّرَتۡ ٦ وَاِذَا النُّفُوۡسُ زُوِّجَتۡ ٧ وَاِذَا الۡمَوۡءٗدَةُ سُٮِٕلَتۡۙ‏ ٨ بِاَىِّ ذَنۡۢبٍ قُتِلَتۡۚ‏ ٩ وَاِذَا الصُّحُفُ نُشِرَتۡ ١٠ وَاِذَا السَّمَآءُ كُشِطَتۡ ١١ وَاِذَا الۡجَحِيۡمُ سُعِّرَتۡ ١٢ وَاِذَا الۡجَـنَّةُ اُزۡلِفَتۡۙ‏ ١٣ عَلِمَتۡ نَفۡسٌ مَّاۤ اَحۡضَرَتۡؕ‏  ١٤ فَلَاۤ اُقۡسِمُ بِالۡخُنَّسِۙ‏ ١٥ الۡجَوَارِ الۡكُنَّسِۙ‏ ١٦ وَالَّيۡلِ اِذَا عَسۡعَسَۙ‏ ١٧ وَالصُّبۡحِ اِذَا تَنَفَّسَۙ‏ ١٨ اِنَّهٗ لَقَوۡلُ رَسُوۡلٍ كَرِيۡمٍۙ‏ ١٩

ذِىۡ قُوَّةٍ عِنۡدَ ذِى الۡعَرۡشِ مَكِيۡنٍۙ‏ ٢٠ مُّطَاعٍ ثَمَّ اَمِيۡنٍؕ‏ ٢١ وَ مَا صَاحِبُكُمۡ بِمَجۡنُوۡنٍۚ‏ ٢٢ وَلَقَدۡ رَاٰهُ بِالۡاُفُقِ الۡمُبِيۡنِۚ‏ ٢٣ وَمَا هُوَ عَلَى الۡغَيۡبِ بِضَنِيۡنٍۚ‏ ٢٤ وَمَا هُوَ بِقَوۡلِ شَيۡطٰنٍ رَّجِيۡمٍۙ‏ ٢٥  فَاَيۡنَ تَذۡهَبُوۡنَؕ‏ ٢٦ اِنۡ هُوَ اِلَّا ذِكۡرٌ لِّلۡعٰلَمِيۡنَۙ‏ ٢٧ لِمَنۡ شَآءَ مِنۡكُمۡ اَنۡ يَّسۡتَقِيۡمَؕ‏ ٢٨ وَمَا تَشَآءُوۡنَ اِلَّاۤ اَنۡ يَّشَآءَ اللّٰهُ رَبُّ الۡعٰلَمِيۡنَ‏      ٢٩  

Apabila matahari digulung,dan apabila bintang-bintang berjatuhan,dan apabila gunung-gunung dihancurkan,dan apabila unta-unta yang bunting ditinggalkan (tidak terurus),dan apabila binatang-binatang liar dikumpulkan,dan apabila lautan dipanaskan,dan apabila roh-roh dipertemukan (dengan tubuh),dan apabila bayi-bayi perempuan yang dikubur hidup-hidup ditanya,karena dosa apa dia dibunuh?Dan apabila lembaran-lembaran (catatan amal) telah dibuka lebar-lebar,dan apabila langit dilenyapkan,dan apabila neraka Jahim dinyalakan,dan apabila surga didekatkan,setiap jiwa akan mengetahui apa yang telah dikerjakannya.Aku bersumpah demi bintang-bintang,yang beredar dan terbenam,demi malam apabila telah larut,dan demi subuh apabila telah menyinsing,

sesungguhnya (Alquran) itu benar-benar firman (Allah yang dibawa oleh) utusan yang mulia (Jibril),yang memiliki kekuatan, memiliki kedudukan tinggi di sisi (Allah) yang memiliki Arasy,yang di sana (di alam malaikat) ditaati dan dipercaya.Dan temanmu (Muhammad) itu bukanlah orang gila.Dan sungguh, dia (Muhammad) telah melihatnya (Jibril) di ufuk yang terang.Dan Dia (Muhammad) bukanlah seorang yang kikir (enggan) untuk menerangkan yang gaib.Dan (Alquran) itu bukanlah perkataan setan yang terkutuk,maka ke manakah kamu akan pergi?1(Alquran) itu tidak lain adalah peringatan bagi seluruh alam,(yaitu) bagi siapa di antara kamu yang menghendaki menempuh jalan yang lurus.Dan kamu tidak dapat menghendaki (menempuh jalan itu) kecuali apabila dikehendaki Allah, Tuhan seluruh alam.

Read More

Minggu, 02 Maret 2025

Silsilah Nabi Idris

Nabi Idris disebutkan dalam Al-Qur'an pada dua surat, yaitu: Surat Maryam ayat 56, Surat Al-Anbiya' ayat 85

Surat Maryam ayat 56

وَٱذْكُرْ فِى ٱلْكِتَٰبِ إِدْرِيسَ ۚ إِنَّهُۥ كَانَ صِدِّيقًا نَّبِيًّا

Artinya, "Dan ceritakanlah (hai Muhammad kepada mereka, kisah) Idris (yang tersebut) di dalam Al Quran. Sesungguhnya ia adalah seorang yang sangat membenarkan dan seorang nabi"

Surat Al-Anbiya' ayat 85

 

وَاِسْمٰعِيْلَ وَاِدْرِيْسَ وَذَا الْكِفْلِۗ كُلٌّ مِّنَ الصّٰبِرِيْنَۙ

Dan (ingatlah kisah) Ismail, Idris, dan Zulkifli. Mereka semua termasuk orang-orang yang sabar

Kaum Nabi Idris AS memberi gelar kepada beliau dengan gelar "Harmas al-Haramisah (Singa dari Segala Singa)". Akan tetapi, kaumnya juga mendustakan beliau dalam berbagai hal sebagaimana pula mereka telah mendustakan para nabi, ulama, ahli ilmu

Silsilah Nabi Idris As

silsilah nabi idris

Nama

Idris bin Yarid, nama aslinya Akhnukh, nama Ibunya Asyut

Garis Keturunan

Adam as Syits Anusy Qainan Mahlail Yarid Idris as

Usia

345 tahun

Periode sejarah               

4533 - 4188 SM

 

Tempat diutus (lokasi)

Irak Kuno (Babylon, Babilonia) dan Mesir (Memphis)

Tempat wafat   

Allah mengangkatnya ke langit

 

di Al-Quran namanya disebutkan sebanyak

2 kali


sejarah singkat nabi idris


Read More